Teori Perkembangan Normal Psikologi Bayi Usia 9 Bulan - KLIK INSTAL
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Teori Perkembangan Normal Psikologi Bayi Usia 9 Bulan

Banyak pemirsa yang meminta untuk membahas perkembangan psikologi bayi usia 9 bulan lebih atau 9 bulan keatas. Beberapa permintaan detil seperti bagaimana perkembangan kognitif, bahasa, motorik kasar, dan teori perkembangan bayi sumur sembilan bulan, dan cara merangsang perkembangan tersebut. Pada artikel ini kami mencoba menyampaikan sedikit jawaban tentang perkembangan psikologi bayi usia 9 bln secara ringkas saja. Mungkin pada kesempatan lain akan kami rangkum secara menyeluruh.
Teori Perkembangan Normal Psikologi Bayi Usia 9 Bulan

Bayi berusia 9 bulan sudah semakin bisa memahami kata-kata dan berusaha merespon kata-kata yang didengar dengan kata-katanya.


Penjelasan Teori Tahapan Perkembangan Normal Psikologi Kognitif Bahasa Motorik Bayi yang Menginjak Usia 9 Bulan Lebih Keatas

Bayi yang berumur 9 bulan dengan jenis kelamin perempuan biasanya memiliki berat 6,6 hingga 10,4 kg dan panjang badan 65,6 hingga 74,7 cm. Sementara itu, bayi laki-laki mempunyai bobot 7,2 hingga 10,9 kg dan panjang 67,7 hingga 76,2 cm.

👦👧 Pantau pertumbuhan berat badan balita Anda dengan klik tautan di bawah ini 👧👦
💖 Tabel Berat Badan Normal Balita Laki-Laki
💙 Tabel Berat Badan Normal Balita Perempuan

Seiring kesadarannya berkembang, sang bayi akan memberikan reaksi saat berada pada situasi tertentu, seperti bayi akan menangis saat ruangan tiba-tiba gelap saat lampu dimatikan atau menangis saat Anda meninggalkannya untuk berangkat kerja. Namun, Anda tidak perlu cemas karena proses menangis ini umumnya tidak berlangsung lama. Sang bayi akan mudah dialihkan atensinya dengan hal-hal lain.

Perkembangan Kemampuan Motorik Bayi Usia 9 Bulan

Biasanya bayi umur 9 bulan memerlukan ruang yang luas dan aman untuk dia bergerak bebas, seperti berdiri, merangkak, dan menjelajah. Hal ini lantaran dia telah bisa melakukan bermacam hal antara lain:

Bayi Anda telah bisa mengeluarkan benda-benda dari kotak mainannya. Dia akan gembira memindah-mindahkan mainan dari satu tempat ke tempat lain. Anda dapat menemaninya bermain dengan menggelindingkan bola kepadanya, begitu sebaliknya.

Pada umur ini, sehabis belajar berdiri dengan berpegangan, bayi akan belajar menekuk lutut untuk duduk.

  • Bayi 9 bulan bisa memindahkan benda dari tangan yang satu ke tangan yang lain.
  • Telah bisa menunjuk sesuatu dengan menggunakan jari telunjuknya.
  • Pada umur 9 bulan ini, sang bayi bisa merangkak dengan aktifnya.
  • Dia bahkan telah bisa memegang mainan dengan satu tangan kiri dan menggunakan tangan kanan dan kedua lututnya untuk merangkak.
  • Bayi usia 9 bulan bisa berganti posisi dengan cukup cepat, mulai dari posisi duduk, merangkak, kemudian memutar badan untuk mengambil mainannya.
  • Dia dapat menjelajah seisi ruangan dengan berjalan kaki perlahan-lagan sambil berpegangan kepada meja, kursi, atau sofa di sekelilingnya. Bilamana bayi Anda menggunakan kaos kaki maka pastikan terbuat dari bahan yang tidak licin agar mengurangi risiko jatuh.
  • Si bayi akan mencoba meraih bermacam benda dan mengamati cara kerja suatu benda dengan benda lain, seperti cara memegang handphone, membuka keran air, membuka tutup botol, dan lain-lain.
  • Bisa mengangkat sesuatu menggunakan ibu jari tangan dan telunjuk. Juga bisa memasukkan suatu benda ke dalam mulut.
  • Bisa duduk tanpa dibantu oleh orang lain.
Oleh karena sudah bisa bergerak ke sekitarnya, maka jauhkan bermacam benda yang memiliki risiko bahaya dari skala jangkauannya. Boks bayinya mungkin sudab tidak lagi sesuai dengan keaktivan pergerakannya. Namun, sebaiknya tetap menyediakan tempat tidur bayi yang tidak membahayakannya.

Perkembangan Kemampuan Bicara Bayi Berusia 9 Bulan

Sang bayi semakin bisa memahami kata-kata dari orangtua dan berusaha untuk memberikan respons juga dengan kata-kata. Contohnya ketika Anda bertanya saat telpon berdering, maka dia akan menunjukkan benda yang kita tanya.

Di lain sisi, dia mengerti tentang larangan dan kata 'tidak' walaupun seringkali tetap melanggarnya. Walaupun baru berumur 9 bulan, Anda sudah bisa menerapkan peraturan sederhana, seperti cuci tangan sebelum makan, jangan membanting benda-benda untuk mengajarkannya hal yang baik dan buruk.

Selain itu, bayi telah mampu mengucapkan kata-kata yang lebih panjang, seperti 'mama-mama', 'baba-baba', atau sebuah kata dengan benar. Bayi juga mampu menirukan suara dan gerakan sederhana dari orang di sekitarnya.

Perkembangan Kemampuan Sosial Bayi Berusia 9 Bulan

Pada usia ini, sang bayi berada pada kondisi titik puncak perasaan tidak nyaman bila tidak bersama orang tua ataupun orang terdekatnya. Kondisi ini membuat pertemuan dengan orang lain menjadi lebih repot karena bayi harus terus menyesuaikan diri bila bertemu orang lain ataupun suasana baru. Siapkan mainan atau hal-hal lain sebagai pengalih perhatiannya bila ia merasa tidak nyaman.

Namun sebagian bayi berusia 9 bulan lain dapat merasa senang menjadi pusat atensi dan membuat orang lain di sekitarnya menjadi tertawa. Dia dapat membunyikan suara atau melakukan gerakan-gerakan yang menarik atensi sekitar dan mengundang tawa. Saat waktu makan, bisa jadi dia akan senang berbagi makanannya kepada orang lain. Dia akan senang bila Anda menerimanya.

Hal-Hal Lain yang Perlu Diperhatikan
Selain kemampuan motorik dan sosialnya yang telah berkembang, biasanya bayi usia 9 bulan juga mempunyai ingatan dan kesadaran lebih antara lain:

  • Bayi telah bisa mengingat hal yang spesifik seperti tempat dimana disimpamnya mainannya.
  • Bayi bisa menirukan hal yang dilihatnya langsung, bahkan hal yang telah terjadi satu minggu sebelumnya. Kondisi ini menandakan bahwa ingatan jangka pendeknya telah mulai aktif. Ingatan jangka panjangnya baru akan kembang setelah bayi berumur 2 tahun ke atas.
  • Bayi mulai sadar akan benda-benda yang menjadi miliknya, sehingga dia akan memberikan reaksi bilamana ada yang mengambilnya.
Mengisap ialah suatu cara bayi dalam menenangkan dirinya. Anda bisa menyediakan empeng untuk menenangkannya bila ia marah atau menangis.

Berkonsultasi Dengan Dokter Tentang Proses Perkembangan Bayi

Perkembangan masing-masing anak ialah unik. Sang bayi yang prematur biasanya berkembang lebih lambat ketimbang bayi seumurannya. Namun, Anda bisa membawanya ke dokter bilamana pada umur satu tahun bayi masih belum mampu berdiri berpegangan, pada umur satu tahun enam bulan masih belum bisa berjalan, dan saat genap dua tahun masih belum bisa berjalan secara seimbang.

Pada usia 9 bulan, Anda dianjurkan berkonsultasi langsung kepada dokter bilamana bayi:

  • Tidak mampu duduk dengan bantuan
  • Tidak memberikan respon saat namanya dipanggil
  • Tidak mampu berdiri menopang berat badan sendiri sambil berpegangan atau tanpa bantuan.
  • Tidak melakukan celoteh
  • Tidak mengenal anggota keluarga ataupun orang-orang dekat yang sering bersama dengannya.
  • Tidak melihat ke arah yang Anda tunjuk
  • Tidak mampu memindahkan benda dari tangan yang satu ke tangan yang lain.
  • Tidak bisa atau mau bermain dengan orang lain.

Disamping hal itu, pada umur ini, Jalinan sel saraf pada otak bayi terkoneksi dengan cepat. Anda dapat tetap memberikan dukungan dengan mencoba memberikan stimulasi yang baik. Stimulasi ini berguna agar si bayi lebih cepat banyak tahu dan cepat dalam belajar. Stimulasi tidak harus dilakukan dengan kegiatan atau menggunakan barang-barang yang mahal. Kegiatan harian seperti menyanyi, membaca, menari, berbicara, dan menemani berinteraksi dengan orang lain agar cukup mendukung proses perkembangan dan kesehatannya.
Dr. Zuhdy
Dr. Zuhdy Aktif sebagai dokter umum di dunia nyata dan senang membagikan informasi kesehatan di dunia maya. Gabung Fans Page FB kami: Kedokteran dan Kesehatan

Post a Comment for "Teori Perkembangan Normal Psikologi Bayi Usia 9 Bulan"

<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2631650870646061" crossorigin="anonymous"></script> <!-- Iklan --> <ins class="adsbygoogle" style="display:block" data-ad-client="ca-pub-2631650870646061" data-ad-slot="9511910312" data-ad-format="auto" data-full-width-responsive="true"></ins> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); </script>