Perawatan Rutin Bayi Baru Lahir di Rumah Sakit

Perawatan rutin bayi baru lahir di rumah sakit - Kedokteran dan Kesehatan. Untuk setiap bayi yang lahir di rumah sakit (baik normal atau prosedur dan dengan atau tanpa proses resusitasi) atau bayi baru baru lahir yang lahir di luar rumah sakit lalu di bawa ke rumah sakit dilakukan perawatan rutin sebagai berikut:

gambar vitamin K1 injeksi

Perawatan Rutin Bayi Baru Lahir di RS

• Menjaga bayi agar tetap kering dengan selimut di dalam ruangan yang hangat. Menghindari aliran udara di sekitar kulit bayi (seperti AC atau kipas angin).
• Bayi tetap bersama ibunya bila tidak ada halangan yang bersifat medis (rawat gabung).
• Melaksanakan inisiasi menyusui dini (IMD) dalam jam-jam pertama kehidupan bayi.
• Bila mampu menghisap maka biarkan sang bayi minum ASI sesuai dengan kehendaknya.
• Menjaga kebersihan dan keringnya tali pusat.

Pemberian Vitamin dan Vaksin

Bayi yang lahir di rumah sakit akan mendapatkan obat-obatan dan vaksinasi seperti dijelaskan di bawah. Namun, bila bayi lahir di luar rumah sakit lalu dibawa ke rumah sakit maka tenaga kesehatan di rumah sakit harus melakukan evaluasi terlebih dahulu. Tanyakan apakah sudah mendapat obat-obatan dan vaksinasi seperti di bawah ini, yaitu:

• Pemberian tetrasiklin salep mata di kedua mata sebanyak satu kali.
• Pemberian injkesi vitamin K1 (fitomenadion) 1 mg secara intramuskular (IM) pada bagian paha kiri.
• Pemberian injeksi vaksin hepatitis B 0.5 mL secara IM pada bagian paha kanan setelah sekurang-kurangnya 2 jam paska injeks vitamin K1.
• Bila proses persalinan di rumah sakit maka beri imunisasi BCG intrakutan dan vaksin polio sebanyak 2 tetes secara oral ke mulut bayi pada waktu akan pulang dari RS.

Pencegahan Infeksi Pada Bayi Baru Lahir

Pencegahan infeksi pada bayi baru lahir - Pada umumnya penyakit infeksi neonatus dini dapat dilakukan pencegahan dengan cara di bawah ini, antara lain:

• Menjaga higienitas dan kebersihan sewaktu masa persalinan.
• Memberikan perhatian ekstra pada perawatan tali pusat.
• Melakukan perawatan pada mata.

Biasanya penyakit infeksi neonatus lanjut di rumah sakit bisa dicegah dengan hal-hal di bawah ini, yaitu:

• Pemberian ASI eksklusif
• Kegiatan cuci tangan harus dilaksanakan secara ketat untuk semua staf dan keluarga sebelum dan setelah memegang bayi.
• Menghindari penggunaan air sebagai pelembap dalam inkubator (kuman pseudomonas lebih mudah berkoloni) dan menghindari penggunaan inkubator (bila memang tidak dibutuhkan) dengan lebih memilih metode kangguru
• Menjaga kesterilan dengan ketat untuk semua tindakan yang berhubungan dengan injeksi, pemberian cairan intravena, atau transfusi darah bila ada indikasi medis.

Bagaimana dengan bayi berat badan lahir rendah? Simak cara penanganannya di bawah ini:

👦Penanganan bayi berat badan lahir rendah (BBLR)

Sumber:

Perawatan rutin bayi baru lahir di rumah sakit - Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit

Dr. Zuhdy Aktif sebagai dokter umum di dunia nyata dan senang membagikan informasi kesehatan di dunia maya. Gabung Fans Page FB kami: Kedokteran dan Kesehatan

Share :