Update Cara Menggunakan APD Yang Baik dan Benar
Ini update cara menggunakan APD yang baik dan benar. Info ini berupa poin-poin penting notulensi dari webinar grup PPI. Narasumber nya dr. manulang (perdalin). Simak yuk, mudah-mudahan bermanfaat.
 |
| Ilustraasi handschoen dan gloves |
Poin Penting Cara Menggunakan APD yang Baik dan Benar
1. Celana cover all/ jas hujan dipakai di bagian luar sepatu bukan dimasukkan ke dalam sepatu boot. Mengapa? Oleh karena sifat cover all/ jas hujan itu waterproof jadi percikan, droplet, atau cairan desinfektan akan turun jatuh ke bawah jadi tidak masuk ke dalam sepatu.
2. Sarung tangan bila dalam paket ada 2 (tipe A), sarung tangan pertama dimasukkan ke dalam karet baju cover all, sarung tangan kedua sebaiknya lebih panjang dari sarung tangan pertama dan diletakkan di bagian luar lengan cover all.
3. Dalam rangka penghematan masker N95 sebaiknya menggunakan masker bedah setelah memakai N95 untuk melindungi N95 dari cipratan cairan atau droplet. Oleh karena N95 yg kotor atau basah itu wajib langsug dibuang.
4. Virus Covid-19 yang melayang-layang di udara dapat di netralisir dengan cara dilusi udara. Ini dilakukan dengan cara menggunakan ventilasi mekanik yang benar sehingga pertukaran udara betul-betul terasa dan sinar matahari masuk ke dalam ruangan. Jadi buat ruangan isolasi yg belum ada hepa filter dapat disiasati dengan adanya pertukaran atau ventilasi udara yg baik.
Poin Selanjutnya
5. Ventilasi udara yang baik harus diaplikasikan di tempat-tempat yang diperkirakan banyak pengunjung nya, misalnya poli rawat jalan, ruang tunggu pasien, atau keluarga pasien.
6. Penggunaan cover all diwajibkan untuk kasus ebola (dapat masuk melalui kulit yang tidak pun mengalami luka). Sementara itu, penyakit covid-19 penularan masih berdasarkan kontak dan droplet jadi cukup memakai gaun dan apron. Bila ada cipratan, gaun langsungg ganti dan bisa dicuci,. Pada daerah kulit yang terkena bisa langsungg dibersihkan dengan sabun. Jadi tidak wajib harus memakai cover all, dan jangan takut bila hanya memakain gown dan apron.
7. Selalu biasakan cuci tangan 6 langkah, 5 moment, jgn dibiasakan memakai handschoen pada semua aktivitas. Oleh karena ini membuat kita jadi malas cuci tangan. Yang ada hanskun malah menjadi sumber infeksi karena semua serba dipegang dengan memakai hanskun yg mungkin saja jarang diganti-ganti antara satu pasien dengan pasen lainnya. Bahayanya hanskun jadi media untuk penyebaran penyakit covid-19 ke pasen lain dan juga ke tenaga kesehatan lainnya.
Pembersihan permukaan itu tidak boleh disemprot langsung ke permukaan karena droplet nya akan bertebaran terkena tekanan semprotan. Jadi caran ya desinfektannya disemprotkan di kain lap atau pel yang akan dipakai buat lap. Setelah itu, dilapkan ke permukaan yang mau dibersihkan.
Sumber:
Webinar dr. manulang (perdalin)
Post a Comment for "Update Cara Menggunakan APD Yang Baik dan Benar"
Klik tulisan subscribe berwarna merah ini: SUBSCRIBE
terlebih dahulu sebelum membuat komentar.