Hati-Hati Benjolan di Belakang Telinga Bayi, Anak, dan Dewasa - KLIK INSTAL
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Hati-Hati Benjolan di Belakang Telinga Bayi, Anak, dan Dewasa

Benjolan di belakang telinga kanan atau kiri bisa diakibatkan oleh berbagai macam hal. Salah satu penyebabnya adalah penyakit infeksi dan pembengkakan pada kelenjar getah bening. Sebagian dari penyebab ini tidak menimbulkan bahaya yang serius. Namun, ada benjolan di belakang telinga kiri atau kanan tetap memerlukan kewaspadaan bila diikuti oleh gejala dan dan tanda penyakit.

Walaupun penyebab keadaan ini jarang sekali yang berbahaya, tetap disarankan untuk diperiksa oleh dokter.  Mengapa? Oleh karena benjolan ini dapat merupakan suatu tanda atau gejala dari masalah pada telinga, hidung, atau tenggorokan yang sifatnya lebih serius.

Jangan anggap sepele bila benjolan di belakang telinga tidak sakit. Keadaan ini perlu tindak lanjut oleh dokter, khususnya bilamana benjolan muncul dengan disertai oleh keluhan lainnya misalnya sakit pada telinga, telinga dirasakan berdenging, gangguan pendengaran, gejala vertigo, sukar menelan, suara serak, demam, atau nyeri pada kepala.

Apa Penyebab Benjolan di Belakang Telinga Orang Dewasa?

Benjolan di belakang telinga terasa sakit pada umumnya diakibatkan oleh penyakit infeksi virus atau bakteri. Contoh penyakit infeksi yang dapat memunculkan benjolan ini ialah penyakit radang pada tenggorokan (faringitis atau laringitis), penyakit campak, penyakit cacar, dan bahkan penyakit HIV / AIDS.

Di bawah ini kami perjelas berbagai keadaan yang menjadi penyebab benjolan di belakang telinga, antara lain:
1. Penyakit Otitis Media dan Otitis Interna
Otitis media adalah salah satu jenis penyakit infeksi yang terdapat pada telinga bagian tengah. Penyakit ini secara khusus berada di belakang gendang telinga. Penyakit infeksi ini pada umumnya mengakibatkan timbulnya tumpukan cairan di saluran telinga, nyeri pada bagian telinga, dan bengkak di belakang telinga.

Penyakit otitis media yang tidak diberikan pengobatan yang baik akan menimbulkan komplikasi. Berbagai contoh komplikasi nya adalah penyakit otitis interna atau infeksi telinga bagian dalam (lebih lanjut dapat mengakibatkan gangguan saraf pendengaran dan fungsi keseimbangan), kerusakan gendang telinga, tumor di dalam telinga atau dikenal dengan kolesteatoma, atau meningitis (radang selaput otak).

2. Mastoiditis
Penyakit mastoiditis adalah jenis penyakit dengan peradangan pada tulang mastoid. Tulang mastoid adalah tulang yang terletak di belakang telinga yang berfungsi dalam proses pendengaran. Salah satu gejala mastoiditis adalah munculnya benjolan di belakang telinga. Gejala dan tanda ini umumnya diiringi oleh nyeri kepala dan keluarnya cairan atau nanah dari dalam saluran telinga.

Penyakit mastoiditis biasanya diakibatkan oleh otitis media yang terlambat pengobatannya. Pada keadaan ini bakteri di saluran telinga tengah telah menyebar dan berkembang biak di bagian tulang mastoid. Penyakit mastoiditis ini dapat disembuhkan dengan menggunakan obat antibiotik dan kontrol teratur ke dokter THT.

Bilamana prosedur pengobatan di atas tidak berhasil maka biasanya dokter THT akan menyarankan tindakan operasi. Tujuan tindakan operasi ini adalah untuk mencegah terjadinya perburukan penyakit dan timbulnya komplikasi.

3. Abses
Abses adalah suatu benjolan yang berisi nanah. Benjolan ini timbul sebagai akibat dari proses pertahanan tubuh melawan kuman penyebab penyakit infeksi. Saat terjadi infeksi, tubuh mengirimkan sel-sel darah  putihnya ke area tersebut. Selama proses pertahanan tubuh ini terdapat banyak bakteri dan sel darah putih yang mati. Kumpulan sel darah putih dan bakteri yang mati inilah yang disebut dengan nanah.

Pada umumnya abses akan mengecil, menjadi kering, dan menghilang dengan sendirinya. Namun pada kasus di mana abses yang terbentuk berukuran besar maka ini membutuhkan pengobatan dengan menggunakan antibiotik dan prosedur pengeluaran nanah.

4. Limfadenopati
Limfadenopati adalah suatu keadaan di mana terjadi pembengkakan pada kelenjar getah bening. Kelenjar getah bening ini terletak di berbagai bagian tubuh termasuk di area belakang telinga. Bila kelenjar getah bening di belakang telinga membengkak maka akan kelihatan seperti benjolan pada bagian tersebut.

Pembengkakan kelenjar getah bening pada umumnya diakibatkan oleh penyakit infeksi, proses peradangan, atau penyakit kronis seperti kanker.

5. Kanker
Salah satu penyebab timbulnya gejala benjolan di belakang telinga adalah kanker nasofaring. Sebelum muncul benjolan tersebut biasanya didahului oleh pembengkakan pada bagian leher khususnya tenggorokan.

6. Lipoma
Lipoma adalah suatu keadaan di mana terbentuk benjolan yang diakibatkan oleh tumor jinak lemak. Lipoma dapat terjadi dimana saja di seluruh bagian tubuh manusia, asalkan bagian tersebut mempunyai jaringan lemak. Pada area belakang telinga, lebih tepatnya di belakang tulang mastoid terdapat juga jaringan lemak. Oleh karena itu, pada area ini bisa terjadi lipoma walaupun dalam kasus yang sangat jarang.

Benjolan di Belakang Telinga Pada Bayi dan Anak

Penyebab benjolan di belakang telinga bayi pada dasarnya hampir sama dengan orang dewasa. Namun pada bayi biasanya lebih sering disebabkan oleh pembengkakan kelenjar getah bening akibat proses infeksi. Menurut American Academy of Pediatrics biasanya pembengkakan kelenjar getah bening pada bayi disebabkan oleh infeksi telinga, radang pada tenggorokan, penyakit flu, demam berdarah, atau sinusitis.
gambar-benjolan-di-belakang-telinga-bayi
contoh gambar benjolan di belakang telinga bayi


Cara Menghilangkan Benjolan di Belakang Telinga Secara Tradisional.

Kami tidak merekomendasikan untuk melakukan pengobatan secara tradisional pada benjolan anda. Hal ini dikarenakan begitu banyak penyebab benjolan tersebut. Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter agar membantu anda memahami jenis penyakit yang menyebabkan benjolan tersebut dan  apa jenis obatnya.

Tips cara menghilangkan benjolan di belakang telinga secara tradisional adalah dengan menggunakan kompres hangat metode ini hanya berlaku pada benjolan yang disebabkan oleh proses peradangan. Peradangan yang bersifat ringan biasanya sembuh dengan metode ini. Namun, bilamana peradangan semakin meluas sebaiknya berkonsultasi dengan dokter bentuk pemberian obat anti peradangan.

Bagaimana bila benjolan di belakang telinga anak sejak lahir ditemukan?
Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwasanya benjolan di belakang telinga pada anak pada dasarnya menegakkan suatu kondisi medis benjolan yang diderita anak yang baru lahir harus membutuhkan tatap muka lansung dengan dokter. Namun, kami tetap memberikan beberapa keadaan medis yang memungkinkan, yaitu:

  • Pembengkakan kelenjar getah bening sebagaimana yang telah dijelaskan di atas.
  • Kista (benjolan tersebut berisi air).
  • Lipoma (seperti telah dijelaskan di atas).
  • Kalsifikasi pada tulang (penumpukan senyawa kalsium).
  • Penyakit mastoiditis
  • Penyakit tumor, dll.
Nah, itu tadi beberapa informasi yang berkaitan dengan pembengkakan pada area di belakang telinga. Mudah-mudahan bermanfaat.
Dr. Zuhdy
Dr. Zuhdy Aktif sebagai dokter umum di dunia nyata dan senang membagikan informasi kesehatan di dunia maya. Gabung Fans Page FB kami: Kedokteran dan Kesehatan

Post a Comment for "Hati-Hati Benjolan di Belakang Telinga Bayi, Anak, dan Dewasa"