List Kode ICD 10 Penyakit Infeksi Usus Dengan Berbagai Penyebab - KLIK INSTAL
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

List Kode ICD 10 Penyakit Infeksi Usus Dengan Berbagai Penyebab

Daftar kode ICD 10 penyakit infeksi usus yang disebabkan oleh berbagai agen penyakit - Blog Kedokteran dan Kesehatan - Seperti biasa, pada label ICD X ini kami akan berbagi informasi tentang nomor kode ICD X untuk penyakit-penyakit yang terdapat pada bagian usus.

Kode ICD 10 Penyakit Infeksi Usus Dengan Berbagai Penyebab

Daftar ini sangat penting terutama bagi Anda yang dalam kesehariannya berkecimpung di dunia koding BPJS Kesehatan. Nomor kode ini cukup penting baik di fasilitas kesehatan tingkat pertama atau pun rumah sakit rujukan. Kami menyusun nomor kode ICD X ini didasarkan oleh situs WHO dan ICD 10 Data.

Tabel Kode ICD 10 Penyakit Infeksi Usus

Adapun penyakit dan kondisi medis yang berkaitan dengan penyakit infeksi usus ini dibagi menjadi golongan, yaitu:

  • Penyakit kolera
  • Demam tifus dan paratifus
  • Penyakit infeksi salmonella
  • Penyakit infeksi shigella
  • Infeksi usus karena bakteri
  • Keracunan makanan yang mengandung agen penyakit
  • Amoebiasis
  • Infeksi protozoa
  • Infeksi usus karena virus
  • Infeksi lambung, usus halus, dan besar yang tidak spesifik.


Keadaan Medis Kode ICD 10 Diagnosis ICD 10
Kolera A00 Cholera
Kolera karena Vibrio cholerae 01, kolera biovar A00.0 Cholera due to Vibrio cholerae 01, biovar cholerae
Kolera karena Vibrio cholerae 01, kolera eltor A00.1 Cholera due to Vibrio cholerae 01, biovar eltor
Kolera tidak spesifik A00.9 Cholera, unspecified
Demam tifus dan paratifus A01 Typhoid and paratyphoid fevers
Demam tifus A01.0 Typhoid fever
Demam tifus tidak spesifik A01.00 Typhoid fever unspecified
Meningitis tifus A01.01 Typhoid meningitis
Meningitis tifus dengan keterlibatan jantung A01.02 Typhoid meningitis with heart involvement
Pneumonia tifus A01.03 Typhoid pneumonia
Radang sendi akibat tifus A01.04 Typhoid arthritis
Infeksi tulang akibat tifus A01.05 Typhoid osteomyelitis
Infeksi tulang akibat tifus dengan komplikasi lainnya A01.09 Typhoid osteomyelitis with other complications
Demam paratifus A A01.1 Paratyphoid fever A
Demam paratifus B A01.2 Paratyphoid fever B
Demam paratifus C A01.3 Paratyphoid fever C
Demam paratifus tidak spesifik A01.4 Unspecified paratyphoid fever
Infeksi salmonella lainnya A02 Other salmonella infections
Radang usus hulus akibat salmonella A02.0 Salmonella enteritis
Sepsis akibat salmonella A02.1 Salmonella sepsis
Infeksi salmonella terlokalisir A02.2 Localized salmonella infections
Infeksi salmonella terlokalisir yang tidak spesifik A02.20 Unspecified localized salmonella infection
Meningitis  akibat salmonella A02.21 Salmonella meningitis
Pneumonia akibat salmonella A02.22 Salmonella pneumonia
Radang sendi akibat salmonella A02.23 Salmonella arthritis
Infeksi tulang akibat salmonella A02.24 Salmonella osteomyelitis
Pielonefritis akibat salmonella A02.25 Salmonella pyelonephritis
Infeksi salmonella dengan infeksi terlokalisir lainnya A02.29 Salmonella with other localized infection
Infeksi salmonella spesifik lainnya A02.8 Other specified salmonella infections
Infeksi salmonella tidak spesifik A02.9 Unspecified salmonella infection
Infeksi shigella A03 Shigellosis
Infeksi shigella oleh Shigella dysenteriae A03.0 Shigellosis due to Shigella dysenteriae
Infeksi shigella oleh Shigella flexneri A03.1 Shigellosis due to Shigella flexneri
Infeksi shigella oleh Shigella boydii A03.2 Shigellosis due to Shigella boydii
Infeksi shigella oleh Shigella sonnei A03.3 Shigellosis due to Shigella sonnei
Infeksi shigella lainnya A03.8 Other shigellosis
Infeksi shigella tidak spesifik A03.9 Unspecified shigellosis
Infeksi bakteri pada usus lainnya A04 Other bacterial intestinal infections
Infeksi Escherichia coli enteropatogen A04.0 Enteropathogenic Escherichia coli infection
Infeksi Escherichia coli enterotoksigen A04.1 Enterotoxigenic Escherichia coli infection
Infeksi Escherichia coli enteroinvasif A04.2 Enteroinvasive Escherichia coli infection
Infeksi Escherichia coli enterohemoragik A04.3 Enterohemorrhagic Escherichia coli infection
Infeksi Escherichia coli pada usus lainnya A04.4 Other intestinal Escherichia coli infections
Infeksi usus oleh Campylobacter A04.5 Campylobacter enteritis
Infeksi usus oleh Yersinia enterocolitica A04.6 Enteritis due to Yersinia enterocolitica
Infeksi usus oleh Clostridium difficile A04.7 Enterocolitis due to Clostridium difficile
Infeksi usus oleh Clostridium difficile rekuren A04.71 Enterocolitis due to Clostridium difficile recurrent
Infeksi usus oleh Clostridium difficile tidak spesifik sebagai rekuren A04.72 Enterocolitis due to Clostridium difficile not specified as recurrent
Infeksi bakteri pada usus lainnya A04.8 Other specified bacterial intestinal infections
Infeksi bakteri pada usus tidak spesifik A04.9 Unspecified bacterial intestinal infection
Keracunan makanan mengandung bakteri, tempat tidak diklasifikasi A05 Other bacterial foodborne intoxications, not elsewhere classified
Keracunan makanan mengandung stafilokokus A05.0 Foodborne staphylococcal intoxication
Keracunan makanan mengandung botulism A05.1 Botulism food poisoning
Keracunan makanan mengandung Clostridium perfringens [Clostridium welchii] A05.2 Foodborne Clostridium perfringens [Clostridium welchii] intoxication
Keracunan makanan mengandung Vibrio parahaemolyticus A05.3 Foodborne Vibrio parahaemolyticus intoxication
Keracunan makanan mengandung Bacillus cereus A05.4 Foodborne Bacillus cereus intoxication
Keracunan makanan mengandung Vibrio vulnificus A05.5 Foodborne Vibrio vulnificus intoxication
Keracunan makanan mengandung bakteri lainnya A05.8 Other specified bacterial foodborne intoxications
Keracunan makanan mengandung bakteri tidak spesifik A05.9 Unspecified bacterial foodborne intoxication
Amoebiasis A06 Amebiasis
Disentri amoeba akut A06.0 Acute amebic dysentery
Amubiasis pada usus kronis A06.1 Chronic intestinal amebiasis
Radang usus besar akibat amuba tanpa disentri A06.2 Amebic nondysenteric colitis
Amoeboma pada usus A06.3 Ameboma of intestine
Abses hati akibat amubiasis A06.4 Amebic liver abscess
Abses paru-paru akibat amubiasis A06.5 Amebic lung abscess
Abses otak akibat amubiasis A06.6 Amebic brain abscess
Amoebiasis pada kulit A06.7 Cutaneous amebiasis
Infeksi amoeba pada bagian tubuh lainnya A06.8 Amebic infection of other sites
Infeksi kandung kemih akibat amoeba A06.81 Amebic cystitis
Infeksi saluran kencing lainnya akibat amuba A06.82 Other amebic genitourinary infections
Amoebiasis lainnya A06.89 Other amebic infections
Amoebiasis tidak spesifik A06.9 Unspecified amebiasis
Infeksi protozoa pada usus lainnya A07 Other protozoal intestinal diseases
Balantidiasis A07.0 Balantidiasis
Giardiasis lamblialis A07.1 Giardiasis [lambliasis]
Kriptosporidis A07.2 Cryptosporidiosis
Isosporiasis A07.3 Isosporiasis
Siklosporiasis A07.4 Cyclosporiasis
Infeksi protozoa pada usus tidak spesifik A07.8 Other specified protozoal intestinal diseases
Infeksi protozoa pada usus spesifik lainnya A07.9 Unspecified protozoal intestinal disease
Infeksi virus spesifik pada usus A08 Viral and other specified intestinal infections
infeksi usus karena rotavirus A08.0 Rotaviral enteritis
Gastoenteropati akut karena Norwalk and virus kecil lainnya A08.1 Acute gastroenteropathy due to Norwalk agent and other small round viruses
Gastoenteropati akut karena Norwalk A08.11 Acute gastroenteropathy due to Norwalk agent
Gastoenteropati akut karena virus kecil lainnya A08.19 Acute gastroenteropathy due to other small round viruses
Infeksi usus karena adenovirus A08.2 Adenoviral enteritis
Infeksi usus karena virus lainnya A08.3 Other viral enteritis
Infeksi usus karena calicivirus A08.31 Calicivirus enteritis
Infeksi usus karena astrovirus A08.32 Astrovirus enteritis
Infeksi usus karena virus lainnya A08.39 Other viral enteritis
Infeksi virus pada usus yang tidak spesifik A08.4 Unspecified viral intestinal infection
Infeksi usus spesifik lainnya A08.8 Other specified intestinal infections
Infeksi lambung, usus, dan usus besar yang tidak spesifik A09 Unspecified infectious gastroenteritis and colitis

Nah, itu tadi penjabaran kode ICD 10 diagnosis penyakit infeksu usus yang disebabkan oleh bermacam agen penyebab infeksi. Semoga artikel ini memberikan manfaat.

Sumber:
who.int
Data ICD 10
Dr. Zuhdy
Dr. Zuhdy Aktif sebagai dokter umum di dunia nyata dan senang membagikan informasi kesehatan di dunia maya. Gabung Fans Page FB kami: Kedokteran dan Kesehatan

Post a Comment for "List Kode ICD 10 Penyakit Infeksi Usus Dengan Berbagai Penyebab"

<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2631650870646061" crossorigin="anonymous"></script> <!-- Iklan --> <ins class="adsbygoogle" style="display:block" data-ad-client="ca-pub-2631650870646061" data-ad-slot="9511910312" data-ad-format="auto" data-full-width-responsive="true"></ins> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); </script>