Khasiat dan Manfaat Kerokan Bagi Kesehatan
Kegunaan dan manfaat kerokan untuk kesehatan tubuh - Kerokan badan sangat dipahami oleh masyarakat Indonesia. Masyarakat mengenali ini adalah jenis pengobatan alternatif yang biasanya ditujukan untuk mendapatkan manfaat kerokan saat masuk angin. Caranya dengan menggosok permukaan kulit dengan menggunakan logam yang telah dilumuri dengan minyak atau balsem.
 |
| gambar kerokan punggung menggunakan alat dari cina |
Selain Indonesia, cara pengobatan alternatif ini juga dikenali di negara Asia lainnya, seperti China, Vietnam, atau Malaysia. Di China dikenal dengan nama gua sha dan di Vietnam disebut dengan cao gio.
Area kulit yang dikerok tentunya akan memar dan terlihat berwarna kemerahan. Dalam bahasa medis kemerahan ini disebut dengan petekie. Area bekas kerokan akan dirasakan lebih hangat dan merasa lebih rileks. Pengobatan ini dikategorikan aman karena belum pernah dilaporkan adanya efek samping yang serius.
Kita tahu bahwa pengobatan alternatif ini masih membutuhkan penelitian yang lebih mendalam. Namun, ada beberapa khasiat kerokan bagi kesehatan yang dianggap mampu menghilangkan beberapa gejala-gejala penyakit di bawah ini, antara lain:
1. Nyeri Pada Leher
Selain menggunakan bantal pemanas dan koyo, kerokan bisa menjadi alternatif untuk meredakan sakit pada bagian leher. Silahkan terapi kerokan sebelum membeli obat di apotik. Namun, hati-hati bahwasanya tidak boleh melakukan kerokan di area leher bagian depan, terutama area karotis. Mengapa? Oleh karena pijatan atau kerokan pada area ini dapat menyebabkan menurunkan denyut jantung.
2. Sakit Kepala Migrain
Tidak salah bila Anda mencoba kerokan saat mengalami nyeri kepala migrain sebelum mencoba konsumsi obat-obatan sakit kepala. Proses hilangnya nyeri juga sama seperti yang telah dijelaskan di atas.
3. Pembengkakan Payudara
Payudara acap kali mengalami pembengkakan saat produksi ASI meningkat. Tidak jarang hal ini menyebabkan kesulitan dalam proses menyusui. Nah, ada penelitian yang menunjukkan hasil bahwasanya kerokan bermanfaat untuk mengurangi pembengkakan pada payudara. Lihat artikel penelitiannya di bagian sumber.
4. Penyakit Sindrom Tourette
Sindrom Tourette adalah suatu gangguan yang mengakibatkan pasiennya mengalami tiba-tiba melakukan suatu gerakan atau ucapan yang berulang-ulang tanpa ada unsur kesengajaan. Gerakan ini tidak dapat dikendalikan atau dalam kata lain di luar kendapi sang pasien. Gejala ini biasanya mulai dirasakan saat pasien menginjak usia 2 sampai 15 tahun.
Nah, berbagai terapi termasuk obat-obatan, terapi fisik, dan stimulasi otak telah dilakukan, akan tetapi tidak menunjukkan hasil yang memuaskan. Telah dilakukan penelitian pengobatan sindrom Tourette ini dengan kerokan. Hasilnya cukup signifikan pada 1000 kasus penyakit. Namun, hal ini membutuhkan penelitian lebih lanjut. Silahkan lihat artikel penelitiannya di bagian sumber.
5. Sindrom Perimenopause
Kerokan dapat membantu mengurangi gejala selama perimenopause. Berbagai gejala perimenopause misalnya gangguan tidur (insomnia), gangguan cemas, mudah letih dan lelah, jantung dirasakan berdebar-debar (hot flushes).
6. Penyakit Hepatitis B
Kerokan bisa membantu mengurangi gejala yang dirasakan pada penyakit hepatitis B. Disinyalir pengobatan alternatif ini bermanfaat untuk peradangan pada liver, kerusakan liver, adanya jaringan parut pada liver, dan penurunan kadar enzim liver.
Memang cara pengobatan ini sangat aman untuk penderita penyakit hepatitis B, akan tetapi sebaiknya dihindari bilamana pasien memiliki riwayat penyakit gangguan pembuluh darah atau sedang mengonsumsi obat-obatan yang bertujuan mengencerkan darah.
7. Pegal-Pegal dan Masuk Angin
Sebenarnya dunia kedokteran tidak mengenal istilah masuk angin. Kami menyimpulkan bahwa masuk angin adalah suatu istilah untuk menggambarkan keluhan tidak enak badan, pegal-pegal, dan perut kembung. Seperti yang telah dijelaskan di atas, kerokan menunjukkan hasil yang signifikan pada keluhan-keluhan ini.
Nah, itu tadi berbagai khasiat dan manfaat kerokan bagi kesehatan. Jenis pengobatan alternatif yang merakyat dan terbukti banyak kegunaan nya. Mudah-mudahan penelitian lebih lanjut semakin banyak membawa informasi yang positif.
Mengenal Kegunaan dan Manfaat Kerokan Secara Medis
Bila tubuh dikerok maka sirkulasi jaringan lunak di bawahnya akan terangsang sehingga aliran darah menjadi lebih lancar. Selain itu, hal ini akan membantu perbaikan matabolisme dan mengurangi peradangan yang seringkali mencetuskan berbagai penyakit.Area kulit yang dikerok tentunya akan memar dan terlihat berwarna kemerahan. Dalam bahasa medis kemerahan ini disebut dengan petekie. Area bekas kerokan akan dirasakan lebih hangat dan merasa lebih rileks. Pengobatan ini dikategorikan aman karena belum pernah dilaporkan adanya efek samping yang serius.
Kita tahu bahwa pengobatan alternatif ini masih membutuhkan penelitian yang lebih mendalam. Namun, ada beberapa khasiat kerokan bagi kesehatan yang dianggap mampu menghilangkan beberapa gejala-gejala penyakit di bawah ini, antara lain:
1. Nyeri Pada Leher
Selain menggunakan bantal pemanas dan koyo, kerokan bisa menjadi alternatif untuk meredakan sakit pada bagian leher. Silahkan terapi kerokan sebelum membeli obat di apotik. Namun, hati-hati bahwasanya tidak boleh melakukan kerokan di area leher bagian depan, terutama area karotis. Mengapa? Oleh karena pijatan atau kerokan pada area ini dapat menyebabkan menurunkan denyut jantung.
 |
| jangan mengerok di area arteri karotis |
Bagaimana Kerokan Mampu Mengurangi Nyeri
Telah dilakukan penelitian bahwasanya kerokan dapat meningkatkan proses mikroperfusi di jaringan subkutis. Mikroperfusi ini yang baik dan lancar ini menyebabkan nyeri yang dirasakan berangsur-angsur berkurang dan bahkan hilang. Silahkan baca artikel penelitiannya di bagian sumber di bawah2. Sakit Kepala Migrain
Tidak salah bila Anda mencoba kerokan saat mengalami nyeri kepala migrain sebelum mencoba konsumsi obat-obatan sakit kepala. Proses hilangnya nyeri juga sama seperti yang telah dijelaskan di atas.
3. Pembengkakan Payudara
Payudara acap kali mengalami pembengkakan saat produksi ASI meningkat. Tidak jarang hal ini menyebabkan kesulitan dalam proses menyusui. Nah, ada penelitian yang menunjukkan hasil bahwasanya kerokan bermanfaat untuk mengurangi pembengkakan pada payudara. Lihat artikel penelitiannya di bagian sumber.
4. Penyakit Sindrom Tourette
Sindrom Tourette adalah suatu gangguan yang mengakibatkan pasiennya mengalami tiba-tiba melakukan suatu gerakan atau ucapan yang berulang-ulang tanpa ada unsur kesengajaan. Gerakan ini tidak dapat dikendalikan atau dalam kata lain di luar kendapi sang pasien. Gejala ini biasanya mulai dirasakan saat pasien menginjak usia 2 sampai 15 tahun.
Nah, berbagai terapi termasuk obat-obatan, terapi fisik, dan stimulasi otak telah dilakukan, akan tetapi tidak menunjukkan hasil yang memuaskan. Telah dilakukan penelitian pengobatan sindrom Tourette ini dengan kerokan. Hasilnya cukup signifikan pada 1000 kasus penyakit. Namun, hal ini membutuhkan penelitian lebih lanjut. Silahkan lihat artikel penelitiannya di bagian sumber.
5. Sindrom Perimenopause
Kerokan dapat membantu mengurangi gejala selama perimenopause. Berbagai gejala perimenopause misalnya gangguan tidur (insomnia), gangguan cemas, mudah letih dan lelah, jantung dirasakan berdebar-debar (hot flushes).
6. Penyakit Hepatitis B
Kerokan bisa membantu mengurangi gejala yang dirasakan pada penyakit hepatitis B. Disinyalir pengobatan alternatif ini bermanfaat untuk peradangan pada liver, kerusakan liver, adanya jaringan parut pada liver, dan penurunan kadar enzim liver.
Memang cara pengobatan ini sangat aman untuk penderita penyakit hepatitis B, akan tetapi sebaiknya dihindari bilamana pasien memiliki riwayat penyakit gangguan pembuluh darah atau sedang mengonsumsi obat-obatan yang bertujuan mengencerkan darah.
7. Pegal-Pegal dan Masuk Angin
Sebenarnya dunia kedokteran tidak mengenal istilah masuk angin. Kami menyimpulkan bahwa masuk angin adalah suatu istilah untuk menggambarkan keluhan tidak enak badan, pegal-pegal, dan perut kembung. Seperti yang telah dijelaskan di atas, kerokan menunjukkan hasil yang signifikan pada keluhan-keluhan ini.
Bahaya Kerokan dan Hal Yang Perlu Diperhatikan
Meskipun kerokan ini adalah metode pengobatan yang aman dan memiliki banyak kegunaan, akan tetapi ada hal-hal yang perlu Anda perhatikan sebelum dan selama pengerokan. Hal-hal tersebut antara lain:- Hindari kerokan pada individu yang memiliki riwayat penyakit gangguan pembuluh darah atau sedang dalam pengobatan obat pengencer darah.
- Hindari kerokan pada pasien yang baru selesai menjalani prosedur operasi.
- Hindari kerokan pada area leher bagian depan dan perut.
- Gunakan alat pengerok yang bersih dan tidak tajam sehingga tidak terjadi luka.
- Gunakan bahan pelicin atau pelumas selama pengerokan.
- Hindari kerokan yang terlalu berlebihan sehingga menyebabkan luka mengeluarkan darah dari permukaan kulit.
Nah, itu tadi berbagai khasiat dan manfaat kerokan bagi kesehatan. Jenis pengobatan alternatif yang merakyat dan terbukti banyak kegunaan nya. Mudah-mudahan penelitian lebih lanjut semakin banyak membawa informasi yang positif.
Post a Comment for "Khasiat dan Manfaat Kerokan Bagi Kesehatan"
Klik tulisan subscribe berwarna merah ini: SUBSCRIBE
terlebih dahulu sebelum membuat komentar.