Peran, Fungsi, Jenis dan Penyebab Penyakit Ginjal - KLIK INSTAL
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Peran, Fungsi, Jenis dan Penyebab Penyakit Ginjal

Peran, fungsi, jenis, dan penyebab penyakit ginjal pada manusia - Organ ginjal melaksanakan fungsi yang bersifat krusial yang memberikan pengaruh pada seluruh bagian tubuh manusia. Ginjal bekerja dengan melibatkan banyak operasi di dalam tubuh untuk menjaga agar tubuh tetap dalam keadaan seimbang.

jenis penyakit ginjal dan penyebabnya
gambaran makroskopis dan mikroskopis ginjal normal dan ber penyakit

Bila ginjal terganggu akibat suatu peyakit maka organ lain akan dapat terkena dampaknya. Gangguan ginjal dapat berupa infeksi ringan hingga gagal ginjal. Penemuan masa kini sangat banyak membantu dalam hal penegakan diagnosis dini dan terapi pada beberapa penyakit ginjal. Contohnya saat ini, terapi seperti cuci darah dan transplantasi ginjal sangat membantu pasien-pasien yang ginjalnya sudah mengalami kerusakan sehingga memiliki kualitas yang hidup yang lebih baik.

Mengapa Ginjal Sangat Penting

Hampir semua orang tahu bahwasanya fungsi utama ginjal adalah untuk membuang sisa-sisa hasil proses metabolisme dan mengeluarkan cairan berlebihan dari dalam tubuh melalui proses urinasi. Proses dalam urinasi ini merupakan suatu mekanisme yang bersifat kompleks meliputi proses ekskresi dan reabsorpsi. Pada intinya proses-proses ini untuk mempertahankan keseimbangan senyawa kimia yang ada dalam darah dan tubuh.

penyakit ginjal akut bengkak stadium 5 pada anak
perbedaan antara ginjal normal dan penyakit polikistik ginjal

Ginjal juga memegang peranan dalam mengatur kadar garam tubuh, ion kalium, senyawa asam, dan lain sebagainya. Selain itu, organ ini juga menghasilkan hormon dn vitamin yang memiliki banyak peran dan fungsi terhadap organ lain.

Dimana letak ginjal dan Bagaimana Itu Bekerja

Hampir semua orang memiliki dua buah ginjal yang berukuran kira-kira sebesar kepalan tinju tangan. Dua organ ini terletak di bawah kedua sisi tulang iga. Masing-masing ginjal memiliki sekitar satu juta  unit nefron. Satu unit nefron terdiri atas satu unti penyaring dengan pembuluh darah kecik yang disebut dengan glomerulus. Glomerulus-glomerulus akan berhubungan dengan tubulus.

Nah, ketika darah memasuki glomerulus maka darah akan disaring di sini. Cairan dan darah yang telah disaring kemudian akan memasuki tubulus. Di tubulus ini akan terjadi proses penyerapan atau penambahan senyawa dan air sesuai dengan kebutuhan tubuh saat itu. Hasil akhir dari proses ini adalah urin yang dikeluarkan ke luar tubuh.

Untuk lebih jelasnya tentang mekanisme kerja ginjal, silahkan baca pada tautan di bawah ini.
👉 Cara ginjal bekerja

Jenis dan Penyebab Penyakit Ginjal

Ada beberapa jenis penyakit ginjal yang biasanya mengenai kedua ginjal. Bilamana terjadi gangguan pada kemampuan ginjal menyaring darah maka sisa-sisa metabolisme dan cairan akan tertumpuk di tubuh sehingga dapat menyebabkan pembengkakan dan gejala-gejala gagal ginjal. Ginjal juga dapat mengalami gangguan yang disebabkan oleh penyakit diabetes mellitus dan hipertensi. Selain itu, gangguan ginjal juga dapat diderita karena faktor keturunan.

Untuk lebih rincinya, di bawah ini adalah jenis-jenis umum dan penyebab penyakit ginjal, antara lain:

  • Diabetes yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan ginjal yang serius.
  • Hipertensi yang dapat juga menyebabkan kerusakan pada ginjal.
  • Infeksi glomerulonefritis, yaitu terjadi inflamasi pada unit penyaring ginjal (glomerulus).
  • Penyakit polikistik ginjal, yaitu timbulnya kista pada ginjal yang dipengaruhi oleh faktor keturunan.
  • Penyakit batu ginjal, yaitu terjadi penumpukan mineral pada saluran ginjal. Bila tidak diterapi maka akan menyebabkan batu semakin besar dan membuat kerusakan.
  • Penyakit infeksi saluran kemih, bilamana tidak ditangani dengan baik maka agen infeksi akan menyebar ke atas ke organ ginjal.
  • Penyakit kongenital seperti sindrom goodpasture dan gangguan refluks.
  • Penyakit akibat overdosis obat-obatan.

Apakah Penyakit Ginjal Dapat Disembuhkan Dengan Baik?

Banyak jenis penyakit ginjal yang dapat sembuh dengan baik. Pengontrolan yang ketat terhadap faktor risiko dan penyebab tentunya akan memberikan hasil pengobatan yang lebih baik. Contohnya dalah pengontrolan kadar gula pada penyakit diabetes dan nilai tekanan darah pada penyakit hipertensi yang dilakukan dengan baik tentunya akan mencegah atau memperlambat proses perburukan penyakit ginjal.

Beberapa penyakit yang disembuhkan dengan baik adalah penyakit infeksi pada saluran kemih atau ginjal dan penyakit batu ginjal. Penyakit lain seperti penyakit ginjal kronis dapat ditatalaksana dengan cuci darah atau transplantasi ginjal agar si pasien tetap dapat memiliki kualitas hidup yang baik.

Kenali Tanda-Tanda Bahaya Penyakit Ginjal

Setiap orang harus mengenali apa saja tanda-tanda peringatan bahwa seseorang memiliki risiko terkena penyakit ginjal. Adapun tanda-tandanya adalah:

  • Penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi
  • Terdapatnya darah atau protein dalam air seni.
  • Kadar kreatinin darah lebih dari 1,2 untuk wanita dan 1,4 untuk pria.
  • Kecepatan laju filtrasi pada glomerulus kurang dari 60
  • Lebih sering buang air kecil (khususnya malam hari), susah atau nyeri saat buang air kecil, bengkak di sekitar mata, pembengkakan pada tangan dan tungkai, dan sebagainya.


Nah itu tadi pembahasan tentang fungsi dari organ ginjal serta jenis dan penyebab penyakit ginjal yang dapat diderita. Mudah-mudahan memberiksan manfaat bagi para pembaca.

Baca juga artikel kesehatan terkait:
👍 manfaat ketumbar untuk ginjal
Dr. Zuhdy
Dr. Zuhdy Aktif sebagai dokter umum di dunia nyata dan senang membagikan informasi kesehatan di dunia maya. Gabung Fans Page FB kami: Kedokteran dan Kesehatan

Post a Comment for "Peran, Fungsi, Jenis dan Penyebab Penyakit Ginjal"

<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2631650870646061" crossorigin="anonymous"></script> <!-- Iklan --> <ins class="adsbygoogle" style="display:block" data-ad-client="ca-pub-2631650870646061" data-ad-slot="9511910312" data-ad-format="auto" data-full-width-responsive="true"></ins> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); </script>