4 Mitos Kesehatan

Berikut beberapa mitos yang mungkin kita temui sehari-hari :

1. Minum 8 gelas sehari

Pasti Anda pernah mendengar nasehat lumrah seperti ini. Baik dari keluarga Anda, teman, dan bahkan praktisi kesehatan Anda.

Sebenarnya tidak perlu untuk menghitung berapa gelas Anda minum air. Penelitian menunjukkan orang yang meneguk segelas H2O ketika mereka haus cukup untuk mempertahankan kesehatan dan hidrasi mereka. Makanan kaya air seperti sup, buah, dan sayuran dan minuman seperti jus, teh, kopi keseluruhannya membantu rehidrasi tubuh. Anda mungkin butuh minum lebih jika air seni Anda berwarna kuning kehitaman. Jangan minum terus-terusan. Jika Anda sangat aktif atau tinggal diiklim yang panas, Anda mungkin lebih membutuhkan konsumsi air lebih tinggi dari biasanya.

Ingat, jika Anda haus minumlah, jangan ditunda-tunda. Jangan paksakan Anda minum 8 gelas sehari walaupun Anda tidak haus, aktivitas kurang, atau tinggal di iklim dingin.

2. Telur tidak baik untuk jantung Anda

Bagi Anda pencinta aneka olahan makanan dari telur jangan langsung patah semangat mendengar kalimat ini. Oleh karena bila Anda mencoba menghindari telur tentu akan sangat repot karena sebagian makanan kebanyakan olahan berbahan telur.

Makan satu atau dua telur sehari tidak meningkatkan risiko penyakit jantung pada orang sehat. Ya, kuning telur mengandung kolesterol, tetapi jumlah yang terkandung di dalamnya tidak sebanyak makanan lain yang mengandung campuran lemak yang malah lebih banyak kita konsumsi. Dan lagi, telur punya nutrisi seperti omega 3 yang menurunkan risiko penyakit jantung.

3. Anda memerlukan multivitamin harian

Mungkin Anda sering mendengar bahwa multivitamin melengkapi nutrisi yang tidak Anda dapati di menu makanan Anda. Para peneliti tidak semuanya menyetujui hal ini. Namun, jika dokter Anda mengatakan kepada Anda untuk minum vitamin, maka lakukan itu. Contohnya jika Anda hamil, Anda membutuhkan asam folat untuk menurunkan risiko defek janin.

Sejatinya, cara terbaik untuk melengkapi nutrisi Anda adalah melalui menu sehat meliputi buah, sayur, nasi, kacang, dan minyak sehat.

4. Sendi yang berdetak sebabkan radang sendi

Suara sendi yang berdetak mungkin membuat kesal orang di sekitar Anda, tapi apakah itu berbahaya bagi Anda?Anda mungkin berpikir tulang atau sendi bergesekan bersamaan untuk menyebabkan bunyi tersebut, tapi tidak seperti itu. Bunyi detakan berasal dari gelembung gas yang terbentuk antara tulang lapisan sendi.Jika Anda menyukai bunyi detakan tersebut, nikmatilah. Penelitian tidak menunjukkan hal tersebut sebagai penyebab atau berperan penting pada radang sendi (artritis). Jika Anda merasa nyeri menetap atau lebih dari biasanya, temui dokter Anda.

sumber :

webmd

Dr. Zuhdy Aktif sebagai dokter umum di dunia nyata dan senang membagikan informasi kesehatan di dunia maya. Gabung Fans Page FB kami: Kedokteran dan Kesehatan

Share :