Diagnosis Klinis dan Terapi Lipoma
Pada artikel ini kami akan membahas tentang lipoma. Pembahasan kali ini meliputi gejala, diagnosis klinis dan terapi lipoma. Penyakit ini lumayan sering ditemukan dala praktek sehari-hari. Berikut juga kami sajikan video tentang cara pengangkatan lipoma. Semoga bermanfaat!
Gejala, Diagnosis Klinis dan Terapi Lipoma
Lipoma sendiri adalah benjolan lemak yang sifatnya jinak. Ini biasanya muncul dan tumbuh di antara jaringan otot dan kulit. Lipoma bersifat mobile (mudah digerakkan) dan kepadatannya lunak. Biasanya tidak menimbulkan rasa nyeri, tetapi pada beberapa kasus ditemukan rasa nyeri bila dilakukan penekanan.
Gejala Lipoma
Lipoma ini dapat muncul dan tumbuh di bagian manapun dari tubuh. Penting untuk diingat tentang gejala dan ciri-ciri dari lipoma, yaitu:
- Lipoma memliki diametr kurang dari 5 cm, tetapi ukuran ini dapat bertambah seiring waktu.
- Bila dilakukan penekanan dengan jari maka lipoma mudah berpindah atau bergerak (mobile) dan juga terasa lunak atau kenyal.
- Biasanya lipoma tumbuh pada area leher, punggung, bahu, lengan, perut, atau paha pada bagian subkutan (bawah kulit).
- Lipoma akan mulai terasa sakit bilamana lipoma tersebut tumbuh menjadi besar dan mengandung banyak pembuluh darah atau dapat juga menekan saraf sekitar pertumbuhan lipoma.
- Lipoma dapat tumbuh menjadi lebih dalam dan lebih besar, akan tetapi hal ini jarang terjadi.
Diagnosis Klinis Lipoma
Dalam praktek sejawat sehari-hari, untuk menegakkan diagnosis klinis dari limpoma ini cukup dengan pemeriksaan klinis (berupa anamnesis dan pemeriksaan fisik) yang terarah. Namun, bilamana kasus ini ada di fasilitas kesehatan yang lengkap maka pemeriksaan patologi anatomi terhadap biopsi jaringan lipoma dapat dilakukan untuk memastikan diagnosis klinis yang telah ditegakkan.
Pemeriksaan penunjang lain seperti USG, CT Scan, dan MRI dapat digunakan meskipun jarang dilakukan. Yang perlu diingat adalah sejawat harus memastikan benjolan tersebut bukanlah karsinoma atau keganasan lain.
Diagnosis Banding Lipoma
Diagnosis yang patut dipertimbangkan bagi limpoma adalah kista.
Di bawah ini adalah perbedaan anara kista dan lipoma, yaitu:
- Lipoma akan teraba lunak bila disentuh sementara kista teraba keras.
- Letak lipoma lebih dalam berada di bawah kulit sementara kista letaknya dekat dengan permukaan kulit.
- Lipoma dalam perkembangannya tidak menyebabkan inflamasi pada kulit berbeda halnya dengan kista yang dapat menimbulkan bengkak dan warna kemerahan pada kulit pasien.
Tatalaksana Lipoma
Terapi definitif yang dilakukan pada kasus lipoma adalah pembedahan. Pembedahan ini dapat dilakukan dokter, baik dokter umum ataupun dokter bedah. Beberapa pengobatan juga dapat dilakukan, tetapi hasilnya kurang memuaskan. Pengobatan seperti injeksi kortikosteroid dilaporkan dapat mengecilkan ukuran lipoma.
Bila sejawat belum pernah melihat proses pembedahan (pengangkatan) lipoma bisa di lihat video di bawah ini!
Video sederhana pengangkatan lipoma (lipoma excision)
Video sederhana pengangkatan lipoma (lipoma excision)
Share artikel ini ke sejawat atau teman Anda bila bermanfaat!
Simak terus artikel Kedokteran - Kesehatan di blog kami dan like Facebook Fans Page kami!
Post a Comment for "Diagnosis Klinis dan Terapi Lipoma"
Klik tulisan subscribe berwarna merah ini: SUBSCRIBE
terlebih dahulu sebelum membuat komentar.