Serumen Prop - KLIK INSTAL
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Serumen Prop

Serumen Prop
No. ICPC II : H81 Excessive ear wax
No. ICD X : H61.2 Impacted cerumen
Tingkat Kemampuan: 4A

Masalah Kesehatan
Serumen adalah sekret kelenjar sebasea, kelenjar seruminosa, epitel kulit yang terlepas dan partikel debu yang terdapat pada bagian kartilaginosa liang telinga. Bila serumen ini berlebihan maka dapat membentuk gumpalan yang menumpuk di liang telinga, dikenal dengan serumen prop.

Anamnesis
Keluhan
Pasien datang dengan keluhan pendengaran yang berkurang disertai rasa penuh pada telinga. Impaksi/gumpalan serumen yang menumpuk di liang telinga menyebabkan rasa penuh dengan penurunan pendengaran (tuli konduktif). Terutama bila telinga masuk air (sewaktu mandi atau berenang), serumen mengembang sehingga menimbulkan rasa tertekan dan gangguan pendengaran semakin dirasakan sangat mengganggu. Beberapa pasien mengeluhkan adanya vertigo atau tinitus. Rasa nyeri timbul apabila serumen keras membatu dan menekan dinding liang telinga.

Faktor Risiko
a. Dermatitis kronik liang telinga luar
b. Liang telinga sempit
c. Produksi serumen banyak dan kering
d. Adanya benda asing di liang telinga
e. Kebiasaan mengorek telinga

Pemeriksaan Fisik dan Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Fisik
a. Otoskopi: dapat terlihat adanya obstruksi liang telinga oleh material berwarna kuning kecoklatan atau kehitaman. Konsistensi dari serumen dapat bervariasi.
b. Pada pemeriksaan penala dapat ditemukan tuli konduktif akibat sumbatan serumen.

Pemeriksaan Penunjang
Tidak ada pemeriksaan penunjang yang khas

Diagnosis
Diagnosis Klinis
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik

Diagnosis Banding
Benda asing di liang telinga

Komplikasi
Trauma pada liang telinga dan atau membran timpani saat mengeluarkan serumen

Penatalaksanaan Komprehensif
Penatalaksanaan
a. Menghindari membersihkan telinga secara berlebihan
b. Menghindari memasukkan air atau apapun ke dalam telinga
c. Tatalaksana farmakoterapi:
  1. Serumen yang lembek, dibersihkan dengan kapas yang dililitkan pada pelilit kapas.
  2. Serumen yang keras dikeluarkan dengan pengait atau kuret. Apabila dengan cara ini serumen tidak dapat dikeluarkan, maka serumen harus dilunakkan lebih dahulu dengan tetes karbogliserin 10% selama 3 hari.
  3. Serumen yang sudah terlalu jauh terdorong kedalam liang telinga sehingga dikuatirkan menimbulkan trauma pada membran timpani sewaktu mengeluarkannya, dikeluarkan dengan mengalirkan (irigasi) air hangat yang suhunya disesuaikan dengan suhu tubuh.
  4. Indikasi untuk mengeluarkan serumen adalah sulit untuk melakukan evaluasi membran timpani, otitis eksterna, oklusi serumen dan bagian dari terapi tuli konduktif. Kontraindikasi dilakukannya irigasi adalah adanya perforasi membran timpani. Bila terdapat keluhan tinitus, serumen yang sangat keras dan pasien yang tidak kooperatif merupakan kontraindikasi dari suction.

Rencana Tindak Lanjut
Dianjurkan serumen dikeluarkan 6 -12 bulan sekali

Konseling dan Edukasi
a. Memberitahu pasien dan keluarga untuk tidak mengorek telinga baik dengan cotton bud atau lainnya.
b. Memberitahu keluarga dan pasien untuk menghindari memasukkan air atau apapun ke dalam telinga

Prognosis
Prognosis penyakit ini adalah bonam karena jarang menimbulkan kondisi klinis berat.
Dr. Zuhdy
Dr. Zuhdy Aktif sebagai dokter umum di dunia nyata dan senang membagikan informasi kesehatan di dunia maya. Gabung Fans Page FB kami: Kedokteran dan Kesehatan

Post a Comment for "Serumen Prop"

<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2631650870646061" crossorigin="anonymous"></script> <!-- Iklan --> <ins class="adsbygoogle" style="display:block" data-ad-client="ca-pub-2631650870646061" data-ad-slot="9511910312" data-ad-format="auto" data-full-width-responsive="true"></ins> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); </script>